Pascasarjana
IAIN Kudus
Pengembangan kelembagaan merupakan suatu keniscayaan untuk menghadapi dan menjawab tantangan problem kehidupan masyarakat. Pascasarjana Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kudus, dikembangkan berdasarkan keinginan yang kuat di kalangan cendekiawan Muslim untuk meningkatkan kesadaran adanya keseimbangan antara aspek spiritualitas dan moralitas dalam pengembangan ilmu pengetahuan agama.
Secara kelembagaan, Pascasarjana IAIN Kudus memiliki tugas dan fungsi mengembangkan segala potensi yang ada, mulai dari kemampuan peserta didik (mahasiswa), pengembangan sarana prasarana, pengembangan mutu akademik, dan juga pengembangan kelembagaan. Keberadaan Pascasarjana Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kudus, diharapkan mampu memberikan kontribusi nyata dalam kehidupan masyarakat baik dalam aspek sosial keagamaan maupun dalam hal peningkatan akademik bagi sumber daya manusia (SDM).
Upaya dan langkah yang harus ditempuh untuk memberikan kontribusi pengembangan sumber daya manusia bagi masyarakat adalah Pascasarjana IAIN Kudus harus mampu memberikan peningkatan kemampuan akademik secara formal bagi masyarakat. Pengembangan kualitas akademik bagi masyarakat dilakukan dengan cara pendirian Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI).
Dengan program studi ini, Pascasarjana IAIN Kudus berusaha melahirkan alumni-alumni unggulan yang dipersonifikasikan sebagai intelek profesional yang ulama dan ulama yang intelek profesional. Alumni unggulan yang ingin diwujudkan oleh Pascasarjana IAIN Kudus dibangun oleh kualitas akademik dan moral yang terdiri dari: keteguhan akidah, kedalaman spiritual, keluhuran akhlak, keluasan ilmu pengetahuan dan kematangan profesional. Program Studi Magister Pendidikan Agama Islam Pascasarjana IAIN Kudus, memiliki karakteristik khusus jika dibanding dengan Perguruan Tinggi lainnya. Karakteristik khususnya adalah sebagai berikut:
1. Program Studi Magister Pendidikan Agama Islam (PAI) Pascasarjana IAIN Kudus, tidak saja mengkaji persoalan pendidikan secara umum tetapi juga mendalami ilmu pendidikan Agama Islam yang berwawasan Islam Terapan, sehingga nilai-nilai keislaman dapat mewarnai khazanah kajian pendidikan yang sudah ada.
2. Program Studi Magister Pendidikan Agama Islam (PAI) Pascasarjana IAIN Kudus, akan menghasilkan profil Magister Pendidikan Agama Islam yang memiliki wawasan keilmuan pendidikan dan pendidikan agama Islam yang menglobal, namun dalam tataran aplikasinya tidak meninggalkan nilai-nilai yang berlaku di tengah masyarakat atau yang dikenal dengan kearifan lokal (local wisdom).
Peluang Karir Lulusan Program Studi Magister PAI Pascasarjana IAIN Kudus diantaranya adalah:
1. Dosen Pendidikan Agama Islam pada Perguruan Tinggi
2. Guru Profesional pada Sekolah / Madrasah
3. Peneliti bidang Pendidikan Agama Islam
4. Praktisi profesional dalam pengembangan Pendidikan Agama Islam
Berpikir untuk belajar di PTKIN lainnya?
Ada tiga jenis perguruan tinggi yang termasuk ke dalam kategori PTKIN, yaitu Universitas Islam Negeri (UIN), Institut Agama Islam Negeri (IAIN), dan Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN). Saat ini PTKIN berjumlah 58 yang terdiri dari 23 UIN, 30 IAIN, dan 5 STAIN.
Magister Pendidikan (M.Pd)
Jl Conge ngembalrejo Bae Kudus po box 51
4 Semester / 2 Tahun
Akreditasi Nasional :
❯ Izin Penyelenggaraan Prodi Magister PAI KMA No. 1176 Tahun 2021