Kilas Sejarah
Berdiri sejak tanggal 26 September 1951. Pada tahun 1951-1960, mengalami proses Penegerian berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 34 pada tanggal 14 Agustus 1950. Perguruan Tinggi Agama Islam (PTAIN) kemudian secara resmi dibuka pada 26 September tahun berikutnya. Kemudian pada 24 Agustus 1960, nama PTAIN berubah menjadi Institut Agama Islam Negeri (IAIN). PTAIN yang lama dibagi menjadi dua IAIN, kampus yang pertama di Yogyakarta dan yang kedua terletak di Jakarta. Nama kampus yang terletak di Yogyakarta berasal dari nama salah satu wali besar di Jawa, Sunan Kalijaga. Seiring berjalannya waktu, IAIN Sunan Kalijaga semakin berkonsentrasi untuk meningkatkan orientasi akademiknya dan mengokohkan eksistensinya sebagai lembaga pendidikan tinggi. Pada periode transformasi (2001-2010), terdapat perubahan fundamental di mana IAIN bertransformasi menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) pada 21 Juni 2004 berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 50 Tahun 2004 . Perubahan Institut menjadi universitas dilakukan untuk mencanangkan sebuah paradigma baru dalam melihat dan melakukan studi terhadap ilmu-ilmu agama dan ilmu-ilmu umum, yaitu paradigma Integrasi interkoneksi. Paradigma ini mensyaratkan adanya upaya untuk mendialogkan secara terbuka dan intensif antara hadlarah an-nas, hadlarah al-ilm, dan hadlarah al-falsafah. Dengan paradigma ini, UIN Sunan Kalijaga semakin menegaskan kepeduliannya terhadap perkembangan masyarakat muslim khususnya dan masyarakat umum pada umumnya. Saat ini, di masa kepemimpinan Prof. Dr. Phil. Al Makin, S.Ag., M.A. (2020-2024) yang menggaungkan tagline “UIN Sunan Kalijaga untuk Bangsa, UIN Sunan Kalijaga Mendunia”, UIN Sunan Kalijaga semakin mengepakkan sayapnya dan berhasil merealisasikan pembebasan tanah untuk pembangunan Kampus 2 UIN Sunan Kalijaga di Guwosari, Pajangan, Bantul, Yogyakarta. Adapun rencana pembangunan Kampus 2/Kampus Terpadu, meliputi : Fakultas Kedokteran dan Kesehatan, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Fakultas Ilmu Komunikasi, Fakultas Teknik, Fakultas Psikologi, Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan, Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Rumah Sakit Pendidikan, Asrama Mahasiswa (Ma’had), dan beberapa laboratorium penunjang pendidikan.
Visi & Misi
VISI : Unggul dan Terkemuka dalam Pemaduan dan Pengembangan Keislaman dan Keilmuan bagi Peradaban.
MISI : Memadukan dan mengembangkan studi keislaman, keilmuan, dan keindonesiaan dalam pendidikan dan pengajaran. Mengembangkan budaya ijtihad dalam penelitian multidisipliner yang bermanfaat bagi kepentingan akademik dan masyarakat. Meningkatkan peran serta institusi dalam menyelesaikan persoalan bangsa berdasarkan pada wawasan keislaman dan keilmuan bagi terwujudnya masyarakat madani. Membangun kepercayaan dan mengembangkan kerjasama dengan berbagai pihak untuk meningkatkan kualitas pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi.
Profil
UIN Sunan Kalijaga telah mendapatkan Akreditasi Institusi Unggul dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) pada tahun 2021, berdasaran Nomor SK : 899/SK/BAN-PT/AK-ISK/PT/X/2021. UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta menawarkan model pendidikan dan kajian yang: 1. Integratif-Interkonektif: sistem keterpaduan dalam pengembangan akademik, manajemen, kemahasiswaan, kerja sama, dan entrepreneurship. 2. Dedikatif – Inovatif: bersikap dedikatif, amanah, pro mutu, berpikir dan bergerak aktif, kreatif, cerdas, dan inovatif; tidak sekadar bekerja rutin dan rajin. 3. Inklusif-Continuous Improvement: bersifat terbuka, akuntabel, dan komit terhadap perubahan dan keberlanjutan. Sebagai satu-satunya PTKIN yang terakreditasi UNGGUL, dengan 63 prodi yang di antaranya sudah tersertifikasi internasional AUN-QA (ASEAN University Network-Quality Assurance) sejumlah 11 prodi dan terakreditasi internasional FIBAA (Foundation for International Business Administration Accreditation) sejumlah 18 prodi. UIN Sunan Kalijaga pun tetap terbuka pada keberagamaan yang dimiliki Indonesia. Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta berasal dari berbagai wilayah di Indonesia dan segala macam agama, budaya, etnis, dan ras. Hal ini bisa dibuktikan dengan adanya mahasiswa Non Muslim yang diterima melalui jalur Portofolio Keberagaman untuk Non Muslim atau 3T (Tertinggal, Terdepan, dan Terluar). Dengan begitu, UIN Sunan Kalijaga menjadi ”benteng kebhinekaan” dalam cara pandang, berkehidupan, beragama, bermasyarakat, dan bernegara UIN Sunan Kalijaga juga telah berkomitmen menjadi kampus inklusif dengan memberikan kesempatan yang sama kepada siapapun untuk menjadi mahasiswa UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, termasuk para penyandang different ability (difabel).
Sarana dan Prasarana yang memadai menjadi salah satu faktor penting yang dapat mendukung keberhasilan studi mahasiswa. Hal itulah yang membuat UIN Sunan Kalijaga terus berkomitmen untuk meningkatkan sarana dan prasarana demi menjaga kualitas lulusannya. Gedung Kuliah Terpadu Gedung 4 lantai yang baru selesai dibangun dengan skema Surat Berharga Syari’ah Negara (SBSN) ini menempati lahan seluas 6200 m2 di lahan parkir Fakultas Sains dan Teknologi. Dilengkapi kawasan parkir terpadu, yakni lantai 1 untuk area parkir, lantai 2 untuk parkir dan microteaching, lantai 3 untuk ruang pengelola, ruang kelas, ruang lobby dan podcast, serta lantai 4 untuk ruang pertemuan/meeting room. Perpustakaan Perpustakaan UIN Sunan Kalijaga meraih penghargaan Rekor MURI sebagai perpustakaan pertama di Indonesia yang menggunakan teknologi Radio Frequency Identivication (RFID) dalam peminjaman dan pengembalian buku secara mandiri. Atas kelengkapannya, Perpustakaan UIN Sunan Kalijaga mendapatkan Akreditasi “A” sebagai bentuk pengakuan pemerintah melalui Lembaga Perpustakaan Nasional. Selain itu, juga pernah meraih penghargaan Perpustakaan Berjejaring Internasional dari Kementerian Agama RI. Student Center Sebagai pusat sekretariat organisasi mahasiswa UIN Sunan Kaljaga dengan berbagai macam kegiatan dan keahlian para mahasiswa. Laboratorium Terpadu Menyelenggarakan layanan akademik, penelitian, dan pelayanan masyarakat. Laboratorium ini juga berfungsi sebagai titik fokus interaksi dengan komunitas riset eksternal dan mempersiapkan mahasiswa untuk memahami dan mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi. Di samping pengetahuan khusus, keterampilan analitis, dan penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi, mahasiswa juga dilengkapi dengan keterampilan yang diperlukan agar kreatif mengatasi masalah dan kebutuhan yang dihadapi dalam masyarakat. Laboratorium sudah terakreditasi Komite Akreditasi Nasional (KAN). Pusat Teknologi Informasi dan Pangkalan Data (PTIPD) Unit pelaksana teknis untuk mewujudkan UIN Sunan Kalijaga sebagai Universitas digital. Career Development Center for Entrepreneurship and Career Development (Cendi) Unit Pelayanan Universitas untuk mengembangkan terwujudnya kewirausahaan yang tangguh dan berdaya saing secara global. Sport Venue Tempat aktivitas mahasiswa UIN Sunan Kalijaga dalam menyalurkan minat dan bakat. Pusat Layanan Difabel (PLD) Unit layanan difabel UIN Sunan Kalijaga sebagai Universitas Inklusif dan terkemuka. Admisi Unit penyelenggara dan pengelolaan kegiatan promosi dan penerimaan calon mahasiswa baru. Center for Developing Cooperation and International Affairs (CDCIA)/International Office Lembaga non-struktural di UIN Sunan Kalijaga yang mendapat mandat untuk pengembangan kerja sama dan hubungan dengan mitra asing universitas. Laboratorium Agama Pusat kegiatan ibadah dan keislaman, pengembangan dan kajian core values UIN Sunan Kalijaga, syiar keislaman dan sosial kemasyarakatan sesuai dengan distinctive values yang menjadi ciri utamanya; yaitu (1) islamicity; (2) locality; (3) modernity yang berfungsi sebagai pemberi inspirasi, motivasi, dan pedagogis kepada dosen, mahasiswa, dan masyarakat serta pengunjung pada umumnya. Tidak hanya berfungsi secara ritual-peribadatan, Laboratorium Agama UIN Sunan Kalijaga juga menjadi tempat untuk mengasah olah pikir, olah hati, olah rasa, dan olah seni dalam memahami agama. Di bawah Laboratorium Agama terdapat fasilitas Suka Halal Food Court (SHFC) dan meeting room. Convention Hall & Multipurpose Sebagai tempat sivitas akademika UIN Sunan Kalijaga dalam mengadakan sebuah pertemuan atau pertukaran ide. Pusat Pengembangan Bisnis Unit Layanan yang mengembangkan bisnis dan mensupport kegiatan akademik di UIN Sunan Kalijaga. Poliklinik Unit layanan kesehatan bagi sivitas akademika dan masyarakat umum. Memiliki fasilitas yang memadai dan tenaga profesional yang memenuhi standar kompetensi medis. Pusat Pengembangan Bahasa (P2B) Unit layanan penguasaan bahasa asing bagi sivitas akademika dan masyarakat umum serta menyediakan layanan penerjemah. Evacuation Route, APAR Memiliki jalur khusus yang menghubungkan semua area UIN Sunan Kalijaga ke area yang aman (titik kumpul), serta memiliki alat pemadam api ringan di setiap gedung. Taman/Co-Workspace Ruang hijau terbuka yang bisa digunakan untuk belajar ataupun berdiskusi.
UIN Sunan Kalijaga kerap menghadirkan berbagai program beasiswa yang bisa didapatkan oleh mahasiswa. Beberapa beasiswa yang diperoleh mahasiswa, sebagai berikut: Beasiswa KIP-K, Beasiswa Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU), Beasiswa Baznas Sragen, Beasiswa Pemkab. Jember, Beasiswa DIKPORA Rembang dan DIKPORA Temanggung, Beasiswa Djarum Plus, Beasiswa Baznas Kebumen, Beasiswa Bank Indonesia, Beasiswa BPD DIY, Beasiswa Bantuan Riset Talenta Riset dan Inovasi (BARISTA), Beasiswa Kewirausahaan, Beasiswa Indonesia Bangkit, dan Beasiswa Cendekia Baznas IV (Data Beasiswa 2022).
https://docs.google.com/document/d/1YDEbLXvNqP7xumwtzyrb3kTAEDccOnkj/edit?usp=share_link&ouid=116675954078909951872&rtpof=true&sd=true
Berada di sentra kota Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. UIN Sunan Kalijaga mempunyai tiga lokasi kampus. Kampus pusat (I) berlokasi di Jl. Laksda Adisucipto, Caturtunggal, Depok, Sleman, Yogyakarta. Sementara kampus yang berlokasi di Jl. Anggrek No.137D, Sambilegi Kidul, Maguwoharjo, Depok, Sleman, Yogyakarta digunakan untuk hotel kampus yang bernama University Hotel, kampus program magister dan doktor Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan serta program PPG. Selain itu, UIN Sunan Kalijaga akan membangun Kampus 2 yang berlokasi di Guwosari, Pajangan, Bantul, Yogyakarta dengan luas 77,4 Hektar. Akamodasi dan Transportasi Lokal Terdapat banyak penginapan di sekitar kampus, seperti kos, kontrakan, wisma, asrama, hotel, dan resort dengan beragam pilihan dan harga. Begitupun transportasi umum, terdapat transportasi konvensional seperti becak dan andong, kereta api lokal dan antar kota/provinsi pulau Jawa, bus Trans Jogja, serta transportasi digital seperti ojek dan taksi online. Fasilitas Umum/Publik Kampus Pusat UIN Sunan Kalijaga yang berlokasi di jalan nasional yakni Jl. Laksda Adisucipto berada di tengah kota, dekat dengan perkantoran, pondok pesantren, sekolah, landmark, dan fasilitas umum/publik dengan estimasi jarak dan waktu, di antaranya : 1) Bandara Adisucipto : 4,9 KM (10 Menit) 2) University Hotel & Kampus Sambilegi : 4,6 KM (12 Menit) 3) Stasiun KA Lempuyangan : 3,6 KM (10 Menit) 4) Stasiun KA Tugu : 4 KM (11 Menit) 5) Terminal Giwangan : 5,9 KM (17 Menit) 6) Rumah Sakit Siloam : 450 M (1 Menit) 7) RSUD Dr. Sardjito : 4,2 KM (11 Menit) 8) Happy Land Medical Centre : 1 KM (3 Menit) 9) GOR Amongrogo : 2,4 KM (7 Menit) 10) Stadion Maguwoharjo : 6 KM (14 Menit) 11) Stadion Mandala Krida : 2,4 KM (7 Menit) 12) Stadion Kridosono : 3,2 KM (9 Menit) 13) Lippo Plaza Jogja : 450 M (1 Menit) 14) Plaza Ambarukmo : 700 M (1 Menit) 15) Galeria Mall : 1,8 M (5 Menit) 16) Pakuwon Mall : 3,8 KM (9 Menit) 17) Tugu Jogja : 3,4 KM (10 Menit) 18) Malioboro : 4,4 KM (12 Menit) Kuliner, Swalayan, dan Rekreasi Yogyakarta yang dikenal dengan kota gudeg terdapat banyak restoran, rumah makan/pusat kuliner, café, kedai/warung kopi, pusat perbelanjaan, pusat oleh-oleh, pasar, rumah ibadah, pusat olahraga (futsal, tenis, badminton, gym, dsb), dan bioskop yang berlokasi dekat dengan kampus UIN Sunan Kalijaga. Layanan Kesehatan UIN Sunan Kalijaga memiliki Klinik yang berada di dalam kampus. Saat ini klinik tersebut masih beroperasi pada jam kerja. Untuk di sekitar kampus, terdapat banyak klinik, puskesmas, apotek, dan rumah sakit. Wisata Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang dikenal juga dengan kota pelajar dan kota budaya mempunyai banyak destinasi wisata alam dan budaya yang tersebar di 5 kabupaten/kota, yakni kabupaten Sleman, kabupaten Bantul, kabupaten Gunung Kidul, kota Yogyakarta, dan kabupaten Kulonprogo. UIN Sunan Kalijaga yang terletak di kabupaten Sleman ini berdekatan dengan landmark Yogyakarta, seperti Tugu Jogja, Malioboro, Titik 0 KM, Monumen, Museum, Alun-Alun, Candi, dan masih banyak lagi.
Berpikir untuk belajar di PTKIN lainnya?
Ada tiga jenis perguruan tinggi yang termasuk ke dalam kategori PTKIN, yaitu Universitas Islam Negeri (UIN), Institut Agama Islam Negeri (IAIN), dan Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN). Saat ini PTKIN berjumlah 58 yang terdiri dari 23 UIN, 30 IAIN, dan 5 STAIN.
Jl. Laksda Adisucipto, Papringan, Caturtunggal, Kec. Depok, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta 55281
Unggul
63 Prodi
24.531 orang (Gasal 2021)
Sebagai satu-satunya PTKIN yang terakreditasi UNGGUL, UIN Sunan Kalijaga menjadi penanda kemajuan PTKIN yang menginspirasi dan memotivasi siapapun agar mampu bersaing sekaligus berkontribusi bagi bangsa dan dunia. Kembangkan potensimu dengan mempelajari disiplin ilmu yang sesuai dengan minat dan rencana karirmu. Ayo, wujudkan mimpimu, #funandlearn bersama UIN Sunan Kalijaga!
Panitia Lokal Penerimaan Mahasiswa Baru
UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta
+62 274 558254
WA : +62 81 7230 2020
08.00 – 16.00 WIB