Menu Close

Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh

Kilas Sejarah

IAIN adalah singkatan dari Institut Agama Islam Negeri dan kata Ar-Raniry yang dinisbahkan kepada IAIN Banda Aceh adalah nama seorang Ulama besar dan mufti yang sangat berpengaruh pada masa Sultan Iskandar Tsani ( memerintah tahun 1637-1641). Ulama besar tersebut nama lengkapnya Syeikh Nuruddin Ar-Raniry yang berasal dari Ranir (sekarang Rander) di Gujarat, India. Beliau telah memberikan konstribusi yang amat berharga dalam pengembangan pemikiran Islam di Asia Tenggara khususnya di Aceh. Awal Lahirnya IAIN Ar-Raniry dengan berdirinya Fakultas Syari’ah pada tahun 1960 dan Fakultas Tarbiyah tahun 1962 sebagai cabang dari IAIN Sunan Kalidjaga Yogyakarta. Masih pada tahun 1962 didirikan pula Fakultas Ushuluddin sebagai Fakultas swasta di Banda Aceh. Setelah beberapa tahun menjadi cabang dari IAIN Yogyakarta, fakultas Syariah, Tarbiyah dan Ushuluddin berinduk ke IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta selama enam bulan. Pada tanggal 5 Oktober 1963 IAIN Ar-Raniry resmi berdiri dengan dikeluarkannya Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 89 Tahun 1963 dan diresmikan oleh Menteri Agama K.H Saifuddin Zuhri. IAIN Ar-Raniry menjadi IAIN ketiga di nusantara setelah IAIN Sunan Kalidjaga Yogyakarta dan IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Awal diresmikan baru memiliki tiga fakultas, yaitu Fakultas Syari’ah, Fakultas Tarbiyah dan Fakultas Ushuluddin. Pada tahun 1968 tepatnya 5 tahun IAIN Ar-Raniry, diresmikan pula Fakultas Dakwah sekaligus menjadi fakultas pertama di lingkungan IAIN di Indonesia. Pada tahun 1968 ini pula, IAIN Ar-Raniry ditunjuk sebagai induk dari dua fakultas agama berstatus negeri di Medan (cikal bakal IAIN Sumatera Utara) yaitu Fakultas Tarbiyah dan Syari’ah yang berlangsung selama 5 tahun. Sementara pada tahun 1983 Fakultas Adab resmi menjadi salah satu dari 5 fakultas di lingkungan IAIN Ar-Raniry. Pada tahun pertama kelahirannya, IAIN masih mengharapkan bantuan dari berbagai lapisan masyarakat Aceh, terutama dari sisi kebutuhan belajar mengajar. Diibaratkan anak baru lahir, semuanya harus diurus oleh orang tuanya. Dalam konteks masa itu, seluruh lapisan masyarakat Aceh harus mampu memberi bantuan dalam bentuk apapun untuk keperluan pendidikan di IAIN. Seperti yang tertulis dalam laporan yang ditandatangani oleh kuasa Rektor I Drs. H. Ismail Muhammad Sjah. Presiden Sukarno dalam sambutan dies natalis pertama IAIN Ar-Raniry menyampaikan bahwa di Aceh harus melahirkan tokoh-tokoh bangsa yang mampu meneruskan rovolusi dan perjuangan bangsa serta setia kepada Pancasila sebagai haluan negara. IAIN harus menjadi tempat penggodok kader revolusi yang menjaga jiwa toleransi dan persatuan bangsa. Semua itu harus tertanam dalam jiwa pendidik, pengajar dan mahasiswanya. Mengikuti perkembangannya sebagai lembaga pendidikan tinggi Islam, IAIN telah menunjukkan peran dan signifikansinya yang strategis bagi pembangunan dan perkembangan masyarakat. Lulusannya mampu mengemban amanah diberbagai instansi pemerintah dan swasta, termasuk di luar Aceh, bahkan di luar negeri. Alumni telah berkiprah di berbagai profesi, baik yang berkaitan dengan sosial keagamaan, maupun yang berhubungan dengan aspek publik lainnya. Lembaga ini telah melahirkan banyak pemimpin di daerah ini, baik pemimpin formal maupun informal. Tepat pada 5 Oktober 2013 genab berumur 50 tahun, biasanya tahun ini disebut tahun emas. Bertepatan dengan tahun tersebut Perguruan Tinggi ini akan merubah wajah dan namanya dari Institutut menjadi Universitas melalui PERPRES No. 64 Tahun 2013 yang dikeluarkan dan mulai berlaku pada tanggal 1 Oktober 2013 dengan nama Universitas Islam Negeri Ar-Raniry (UIN Ar-Raniry). Dengan demikian maka mulai 1 Oktober 2013 juga nama IAIN Ar- Raniry mulai terhapus secara legalitas, dan lama kelamaan juga akan terhapus sedikit demi sedikit dari dalam hati masyarakat Aceh secara khusus, dan masyarakat Indonesia, serta masyarakat lainnya di belahan dunia secara umum. Untuk itu, agar anak cucu penerus bangsa dapat mengetahui bahwa pernah ada Institut Agama Islam Negeri Ar-Raniry yang jaya di bumi Aceh dan telah banyak melahirkan tokoh-tokoh masyarakat yang potensial dalam bidangnya dan juga telah banyak melahirkan Perguruan Tinggi Agama Islam lain baik Negeri maupun swasta, maka perlu ada catatan yang lengkap tertulis dalam dokumen sejarah melalui berbagai media cetak, media eletronik dan media lainnya yang relevan.

Visi & Misi

VISI : Menjadi Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Yang Modern, Profesional dan Andal dalam Keislaman, Kebangsaan dan Keuniversalan untuk membangun Masyarakat yang Saleh, Moderat, Cerdas dan Unggul
MISI
1. Meningkaktkan kesalehan umat beragama
2. Memperkuat moderasi beragama dan kerukunamn umat beragama
3. Meningkatkan layanan keagamaan yang adil, mudah dan merata
4. Meningkatkan layanan pendidikan yang merata dan bermutu
5. Meningkatkan produktivitas dan daya saing pendidikan
6. Memantapkan tatakelola pemerintahan yang baik (Good Governance)

Profil

Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh telah mendapatkan Akreditasi B ari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) sejak Tahun 2018, bersadasarkan Keputusan BAN – PT No. 423/SK/BAN-PT/Akred/PT/XII/2018.

Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh , telah memberikan beasiswa kepada mahasiswa hampir 1.800 orang pertahunnya, melalui berbagai jalur beasiswa, diantaranya : 1. Beasiswa KIP, 2. Beasiswa BAZNAS, 3. Beasiswa Baitul Mal, 4. Beasiswa Laziz PLN Pusat, 5 Beasiswa BANK Indonesia, 6. Beasiswa Hafizh, 7. Beasiswa BPSDM dan juga Beasiswa- beasiswa dari Bank Mitra Kerja UIN Ar-Raniry.

Gedung LAB Multi Fungsi
Gedung Laboratorium multi Fungsi ini dapat digunakan pleh semua mahasiswa, dengan desing bangunan yang minimalis dengan tiga lantai, dimana setiap lantai terdiri dari laboratorium, setiap ruang memilii AC dan Infocus serta memiliki ruang parkir yang memadai
Asrama
Universitas Islam negeri memilki 7 asrama, dengan kapasitas daya tampung hampir 1.800 orang mahasiswa
1. Asrama ARUN
Lokasi di kampus UIN Ar-Raniry ini mampu menampung mahasiswa 200 orang

2. Asrama IDB 1
Lokasi di kampus UIN Ar-Raniry ini mampu menampung mahasiswa 150 orang
3. Asrama IDB 2
Lokasi di kampus UIN Ar-Raniry ini mampu menampung mahasiswa 200 orang

4. Asrama Kompas
Lokasi di kampus UIN Ar-Raniry ini mampu menampung mahasiswa 200 orang
5. Asrama SCTV
Lokasi di kampus UIN Ar-Raniry ini mampu menampung mahasiswa 200 orang
6. Asrama Yakesma
Lokasi di kampus UIN Ar-Raniry ini mampu menampung mahasiswa 200 orang
7. Rusunawa
Lokasi di Sebelah timur kampus UIN Ar-Raniry dengan jarak hanya 100 M dari kampus , Rusunawa mampu menampung mahasiswa 600 orang

Stadion Mini
1. Lapangan Bola Kaki
2. Lapangan Badminton
3. Lapangan Volly Ball
4. Lapangan Takraw
• Masjid
• Perpustakaan Induk
• Perpustakaan Fakultas
• Taman Baca di masing-masing fakultas
• Klinik UIN Ar-Raniry
• Auditorium
• Wisma
• Gedung Teater
• Pusat Kegiatan

Dikampus UIN Ar-Raniry Terdapat 21 Unit kegiatan Kemahasiswaan, diantaranya :
Unit Kehiatan Mahasiswa (UKM) Sebanyak 16 Unit
1. Senat Mahasiswa Universitas (SEMA-U)
2. Dewan Mahasiswa Universitas (DEMA-U)
3. Unit Kegiatan Mahasiwa (UKM) Panahan
4. Unit Kegiatan Mahasiwa (UKM) Lembaga Dakwah Mahasiwa
5. Unit Kegiatan Mahasiwa (UKM) Kempo
6. Unit Kegiatan Mahasiwa (UKM) Taekwondo
7. Unit Kegiatan Mahasiwa (UKM) Pramuka
8. Unit Kegiatan Mahasiwa (UKM) Sumber Post
9. Unit Kegiatan Mahasiwa (UKM) Hapkindo
10. Unit Kegiatan Mahasiwa (UKM) Tenis Meja
11. Unit Kegiatan Mahasiwa (UKM) Karate –Do
12. Unit Kegiatan Mahasiwa (UKM) Rongsokan
13. Unit Kegiatan Mahasiwa (UKM) Gainpala
14. Unit Kegiatan Mahasiwa (UKM) Bulutangkis
15. Unit Kegiatan Mahasiwa (UKM) QAF
16. Unit Kegiatan Mahasiwa (UKM) Kewirausahaan

Unit Kehiatan Khusus (UKK) Sebanyak 5 Unit
1. Unit Kegiatan Mahasiwa (UKM) Ikatan Mahasiswa BidikMisi / KIP
2. Unit Kegiatan Khusus (UKK) MENWA
Unit Kegiatan Khusus (UKK) PRAMUKA
3. Unit Kegiatan Khusus (UKK) KSR- PMI
4. Unit Kegiatan Khusus (UKK) Sanggar Seni Seulaweut
5. Unit Kegiatan Khusus (UKK) Riset dan Publikasi

Kampus UIN Ar-Raniry dengan kondisi lingkungan yang penuh dengan pepohonan yang rindang ( green campus)
Uin Ar-raniry terletak di Kopelma Darussala Kecamatan Syiah Kuala Banda Aceh, Kopelma Darussalam meruapakan komplek Pelajar dan Mahasiswa, UIN Ar-Raniry berdekatan dengan kampus Universitas Syiah kuala dangan jalur transportasi yang aman dan tanpa ada kemacetan.

Kisaran Biaya Hidup meliputi akomodasi, transportasi dan makan dirangkum dalam rentang estimasi sebagai berikut :
Akomodasi (Kost) Rp. 500.000 – 700.000 / perbulan
Akomodasi rumah kontrakan 5.000.000 – 7.000.000 / tahun
Transportasi 200.000 – 300.000 / bulan
Makan Rp. 900.000 – 1.200.000 / bulan

Kondisi cuaca
UIN Aar-Raniry terletak di Darussalam Kec. Syiah Kuala Kota Banda Aceh, dimana Letak geografis Kota Banda Aceh berada antara 05º30′ – 05º35′ LU dan 95º30′ – 99º16′ BT, Letak Kampus UIN Ar-Raniry berdekatan dengan Bandara International Iskandar Muda, berdekatan dengan Pusat Kota dan Juga berdekatan dengan pusat-pusat Sejarah dan Pariwisata,

Estimasi Jarak Kampus
– Dari Bandara International Iskandar Muda hanya 10 Menit
– Dari pusat Kota Banda Aceh 10 Menit
– Dari Terminal Bus Antar Provinsi 15 Menit
– Dari Pelabuhan Ulee Lheu 10 Menit

Berpikir untuk belajar di PTKIN lainnya?

Ada tiga jenis perguruan tinggi yang termasuk ke dalam kategori PTKIN, yaitu Universitas Islam Negeri (UIN), Institut Agama Islam Negeri (IAIN), dan Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN). Saat ini PTKIN berjumlah 58 yang terdiri dari 23 UIN, 30 IAIN, dan 5 STAIN.

Lorong Ibnu Sina No.2, Kopelma Darussalam, Kec. Syiah Kuala, Kota Banda Aceh, Aceh

https://goo.gl/maps/9XHwQSedYg1EiCgN7

Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh telah mendapatkan Akreditasi B ari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) sejak Tahun 2018, bersadasarkan Keputusan BAN – PT No. 423/SK/BAN-PT/Akred/PT/XII/2018.

53 Prodi

27000 orang (Gasal 2021)

Keunggulan/Distingsi Perguruan Tinggi

Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh, Kampus Modern dalam Keislaman, Kebangsaan dan Keuniversalan melalui Paradigma Interkoneksi, Integrasi, dan Islamisasi. Kampus Bersyariat Islam Mewujudkan Generasi Berwawasan Inklusif, Berakhlak Karimah, Berjiwa Kebangsaan dan Global. Kampus Responsif Gender, mewujudkan kampus yang adil gender, demokratis, dan bebas dari tindak diskriminatif.

Panitia Lokal Penerimaan Mahasiswa Baru
UIN Sumatera Utara Medan

https://pendaftaran.ar-raniry.ac.id/

0823 7080 4528
0823 7034 0228

Senin s/d Sabtu, 08.30 – 16.00 WIB